panah asmara menghunjam mata hati yang sepi
terhuyung oleh hantaman asmara
terkelepar di selasar cinta
entah...
pening menuruti kata hati yang terselubung nafsu
Jumat, November 28, 2008
Jumat, November 07, 2008
Met Ultah (07 November)
tapaki hidup penuh cinta
melesat melayang
melanglang buana ke penjuru jagat
raih bintang gemintang
yang menggantung di kolong langit
satu masa telah kau tapaki
masa dimana kau takkan
mungkin mampu membaliknya
masa yang pasti akan melesat
meninggalkan kenangan
manis ... pahit
indah... menyakitkan
cinta ... benci
putih ... hitam
dan kaupun semakin dewasa
dewasa bersikap
dewasa berfikir
dewasa menggunakan hati
dewasa memilih arah
November indah
seindah kenangan yang tertinggal
November cantik
secantik hatimu yang merelakan berbagi kisah
selamat ulang tahun
jadikan hikmah sebagai pandu ke jalan bahagia
melesat melayang
melanglang buana ke penjuru jagat
raih bintang gemintang
yang menggantung di kolong langit
satu masa telah kau tapaki
masa dimana kau takkan
mungkin mampu membaliknya
masa yang pasti akan melesat
meninggalkan kenangan
manis ... pahit
indah... menyakitkan
cinta ... benci
putih ... hitam
dan kaupun semakin dewasa
dewasa bersikap
dewasa berfikir
dewasa menggunakan hati
dewasa memilih arah
November indah
seindah kenangan yang tertinggal
November cantik
secantik hatimu yang merelakan berbagi kisah
selamat ulang tahun
jadikan hikmah sebagai pandu ke jalan bahagia
Minggu, November 02, 2008
manusiakah kita?
hanya binatang yang rela dirinya menjadi tontonan masa
hanya binatang yang gemar mengumbar syahwat
hanya binatang yang menentang perbaikan moral
hanya binatang yang memisahkan diri dari agama
hanya binatang yang enggan memikirkan nasib generasi bangsa
hanya binatang yang mamapu menerjang norma susila
tapi manusia adalah binatang cerdas
yang mampu memutarbalikkan fakta
yang mampu mengangkangi moral
yang mampu membohongi masa
yang mampu membelakangi agama
atas nama seni
atas nama kebebasan berekspresi
atas nama suara hati nurani
manusiakah kita?
hanya binatang yang gemar mengumbar syahwat
hanya binatang yang menentang perbaikan moral
hanya binatang yang memisahkan diri dari agama
hanya binatang yang enggan memikirkan nasib generasi bangsa
hanya binatang yang mamapu menerjang norma susila
tapi manusia adalah binatang cerdas
yang mampu memutarbalikkan fakta
yang mampu mengangkangi moral
yang mampu membohongi masa
yang mampu membelakangi agama
atas nama seni
atas nama kebebasan berekspresi
atas nama suara hati nurani
manusiakah kita?
Sabtu, September 20, 2008
elegi kehidupan
rembulan semburat menampakkan kegetiran
pucat tak terbentuk... menangis semalaman
oleh keserakahan manusia
mendung oleh asap pabrik mencekik keriangan malam
air tak kunjung jatuh ke pelukan bumi
oleh karena udara tak jua mampu mengangkatnya
alam dirusak... dibantai... diperkosa
oleh birahi makhluk yang bernama manusia
pucat tak terbentuk... menangis semalaman
oleh keserakahan manusia
mendung oleh asap pabrik mencekik keriangan malam
air tak kunjung jatuh ke pelukan bumi
oleh karena udara tak jua mampu mengangkatnya
alam dirusak... dibantai... diperkosa
oleh birahi makhluk yang bernama manusia
Sabtu, September 06, 2008
Tangga Kehidupan
aku seperti tangga menjulang tinggi ke angkasa
menapaki jalan angin meniti puncak asa
aku seperti tangga lurus menjulang tinggi ke angkasa
menuntun setiap diri yang hendak gapai cita-cita
aku seperti tangga tegar menjulang tinggi ke angkasa
melawan badai yang hendak robohkan raga
aku seperti tangga tegap menjulang tinggi ke angkasa
tak goyah menghantar insan yang ingin hidup mulia
tapi aku hanya tangga yang menjulang tinggi ke angkasa
diinjak dan setelahnya dicampakkan
menapaki jalan angin meniti puncak asa
aku seperti tangga lurus menjulang tinggi ke angkasa
menuntun setiap diri yang hendak gapai cita-cita
aku seperti tangga tegar menjulang tinggi ke angkasa
melawan badai yang hendak robohkan raga
aku seperti tangga tegap menjulang tinggi ke angkasa
tak goyah menghantar insan yang ingin hidup mulia
tapi aku hanya tangga yang menjulang tinggi ke angkasa
diinjak dan setelahnya dicampakkan
Tersesat
tertatih meniti tebing tinggi
deras hujan tak surutkan langkah kecilku
yang mulai goyah
nafas tersengah oleh desakan udara yang menipis
kabut tak jua sirna, menyelimuti cahayamu
ingin ku belah awan 'tuk melihat wajahmu
namun jurang itu terlalu dalam, licin, terpeleset, terjerembab
dalam gelap
di mana aku....
deras hujan tak surutkan langkah kecilku
yang mulai goyah
nafas tersengah oleh desakan udara yang menipis
kabut tak jua sirna, menyelimuti cahayamu
ingin ku belah awan 'tuk melihat wajahmu
namun jurang itu terlalu dalam, licin, terpeleset, terjerembab
dalam gelap
di mana aku....
Jumat, Agustus 29, 2008
Rindu Ramadhan
ku jumpa (lagi) dengan_mu kekasih
dalam debaran cinta yang dalam
satu tahunpun berlalu
dan kau hadir di hadapanku
kau masih saja tersenyum manis
menyambut kekasih memadu rindu
bercengkerama dalam keheningan malam
tak pernah bosan membaca (kembali) surat0surat cinta_mu
mendalami makna demi makna
menyingkap sejuta rahasia kasih sayang_mu
kau masih saja membuka pintu maaf
pada setiap kekasih yang telah mendustakan_mu
yang tekubang dosa, berlumur kemaksiatan,
bertopeng kemunafikan.
aku malu...
pantaskah akui menjadi kekasih abadi
bersanding di pelataran cinta dan damainya surga
sambut aku kekasihku... ramadhan
dalam debaran cinta yang dalam
satu tahunpun berlalu
dan kau hadir di hadapanku
kau masih saja tersenyum manis
menyambut kekasih memadu rindu
bercengkerama dalam keheningan malam
tak pernah bosan membaca (kembali) surat0surat cinta_mu
mendalami makna demi makna
menyingkap sejuta rahasia kasih sayang_mu
kau masih saja membuka pintu maaf
pada setiap kekasih yang telah mendustakan_mu
yang tekubang dosa, berlumur kemaksiatan,
bertopeng kemunafikan.
aku malu...
pantaskah akui menjadi kekasih abadi
bersanding di pelataran cinta dan damainya surga
sambut aku kekasihku... ramadhan
Langganan:
Postingan (Atom)