Selasa, Juli 28, 2009

inginku

Aku berdiri dalam lingkaran bayangmu
Enggan tinggalkan segala keteduhan
Aku duduk dalam hembusan nafasmu
Menyejuki galau hati yang semakin menyiksa
Aku tidur dalam pelukan mimpimu
Mengajak terbang keangkasa tak bertepi… tak kembali…
Bersama….
Q-Pooh

Senin, Juli 27, 2009

tuhan bicara

Berbicaralah pada matahari ketika kelam menyelimuti bumi
Di mana kuasanya?
Tanya pada bulan saat surya menantang
Di mana keanggunannya?
Carilah bintang saat awan berkuasa atas langit
Di mana ia sembunyi?
Namun…
Jangan bertanya pada Tuhan… di mana Ia
Sebab Ia selalu melihat, mengawasi dan menjagamu
(tapi kita terlupa dan melupakan_Nya)
2008, Vredeburg yk

BINTANG

Aku bukan seorang bintang
yang memancarkan pesona
Pada sekelebat manusia di jalan raya
Aku bukan sebuah bintang
yang menghiasi angkasa raya
Kerlip menyapa pada setiap rumput melambai
Aku tak ingin menjadi bintang…
Yang adanya selalu dinanti kejatuhannya
Apa enaknya jadi bintang????
2008, Vredeburg yk

dendam

Hembusan bayu tak kan mampu mendinginkan hati
Ketika dendam memenuhi jiwa
Bahkan air suci hanya sekedar air yang menyapu kotoran
Kotoran bumi.
Tapi hati… menyimpan kesumat… menyala… membara
Entah sampai kapan akan padam… mati
7 mei 2008, Rektorat UNYIL

MIMPI

Aku bermimpi tentang cinta
Membawa senyum dan damai di antara sesama
Aku bermimpi tentang kesejahteraan
Menghadirkan berjuta kreasi tanpa rasa takut, lapar

Aku bermimpi tentang keadilan
Menghapus hierarki sosial,
yang menginjak dan menghinakan kaum miskin
aku bermimpi tentang kemakmuran
mencetak generasi cerdas bermoral
aku bermimpi tentang mimpi….
Akankah mimpiku jadi kenyataan???
5 Mei 2008, Rektorat UNYIL

SEMPURNA

Apa artinya sempurna,
ketika syahwat dunia membutakan hati
adakah sifat sempurna
saat gemerlap moral di selubungi dosa-dosa
yang disimpan demi kehormatan
kemunafikan menutupi wajah kita
kapan kita harus jujur
siapa yang punya kesempurnaan itu?
4 Mei 2008, Rektorat UNYIL

APA YANG KAU CARI SAHABAT

Apa yang kau cari sahabat
Ketika cahaya benderang tepat di hadapmu
Mengapa kau menengok sahabat
Saat lurus jalanmu akan mengantarmu ke firdaus?...
Entahlah….
Mungkin jalan melingkar yang kau cari
Sembari mengajak belahan hatimu
‘tuk sujud padanya
Atau memang syahwat dunia yang membutakanmu
Menenggelamkanmu dalam megahnya dunia
Atas nama cinta…!!!!
1 Mei 2008, Rektorat UNYIL

BUSUK

Busuk… menyengat dalam tumpukan bunga
Mengapa harus disembunyikan bangkai itu
Dalam harumnya bunga_kasih
Lihatlah… wangi itu telah sirna oleh siraman busuk bangkai_mu
sampai kapan bangkai itu ‘kan kau simpan?
Sampai wangi bunga hanya tinggal kenangan?
Ah… egoisnya kamu…

Kubur saja bangkai_mu di belantara pertaubatan
Beralaskan permadani sujud_mu
1 Mei 2008, Rektorat UNYIL

SUARA BEDUG YANG HILANG

Bedug bertalu memanggil umat
‘tuk menghadap penguasa raya
Surya menelisik di rerimbunan awan
Tenggelam dalam pelukan malam
Melangkah si tua menjinjing sajadah
Tertatih di jalanan
Benderang… lengang… sunyi… senyap
Bedug bertalu memanggil umat…
Ke mana suara adzan itu…
Suara raya yang menghimpun segenap umat
Tuk bersua dengan sang khalik maha cipta rencana
Si tua merangsek kepelataran surga
Menghimpun pahala ‘tuk bekal akhirat
Tak jua suara adzan terdengar….
Dan bedug masih juga bertalu
Q-Pooh

SAMBUT AKU

(ingin) ku ketuk (kembali) pintu hatimu
Setelah sekian lama tak bersua
Berharap sambutan santun dari kerinduan yang membuncah
Tersungging senyum ramah menyejukkan jiwa
Q-Pooh

BUMI

Embun tak jua beranjak… menyelimuti bumi
Sejuk… dingin… tak jua ku temui sinaran surya
Yang hendak menyapa bumi
Apa ini???, cemburukah embun,
hingga tak rela bumi di buai hangatnya surya
atau embun ingin selalu memeluk bumi?
Bumi diam… nikmati buaian embun
Tak ingin bumi berontak
Sebab.. kehangatan surya pasti akan datang
Menelan embun tak berbekas
9 Agustus 2007, Q-Pooh